Hidup Tahun Kerahiman dengan mengamalkan Pancasila
Jakarta (Indonesia) – Pada Tahun Yubileum Kerahiman Allah Umat Katholik Jakarta diundang “untuk hidup dalam semangat rekonsiliasi dan pertobatan, memperbaiki cara hidup yang tidak selaras dengan spiritualitas inkarnasi Yesus Kristus dan semangat gembala baik dan murah hati sebagaimana Bapa Murah Hati, dan meningkatkan hidup doa, laku tapa dan amal kasih (melakukan nilai-nilai luhur Pancasila).”
Pada kaum religius pun diminta untuk menjadi rasul-rasul kerahiman, dan untuk itu, pada tanggal 24 Januari 2016, diadakan pertemuan IBDI (Ikatan Biarawan-Biarawati Daerah Khusus Ibu Kota), di Gedung LDD Keuskupan Agung Jakarta, dengan romo Justinus Sigit Prasadja,SJ direktur LDD-KAJ (Lembaga Daya Dharma Keuskupan Agung Jakarta). Dalam pertemuan ini romo mempresentasikan tentang tema besar lima tahun (2016-2020) yang akan dijalani oleh KAJ, yaitu: “Amalkan Pancasila”. Sedangkan tiap tahun akan ada tema tersendiri. Di tahun 2016 tema yang dipilih adalah “Kerahiman Allah Memerdekakan”. Tema inilah yang kemudian menjadi tema Aksi Puasa Pembangunan (APP) 2016): “Amalkan Pancasila. Kerahiman Allah Memerdekakan”. Untuk dapat mencapai tema yang dibicarakan diatas, Arah dasar (ARDAS) KAJ menekankan pentingnya sikap inklusif. Sikap inklusif adalah sikap terbuka pada semua orang dan tidak terkungkung pada kelompok sendiri. Juga perlu mengembangkan sikap keimanan dan ketaqwaan yang seimbang, antara sikap rohani dan jasmani, antara iman dan perbuatan. Sikap ini merupakan bentuk pengamalan Pancasila terutama sila pertama.
Jadi, gerakan yang akan menjadi fokus Tahun Kerahiman Allah 2016, meliputi dua bidang: ungkapan iman berupa gerakan pendalaman spiritualitas atau hidup rohani melalui kegiatan-kegiatan liturgi dan katekese, dan perwujudan iman dalam bentuk pelaksanaan nilai-nilai luhur Pancasila melalui gerakan amal kasih secara nyata.
Aksi Nyata Prapaskah. Dalam masa Prapaskah ada beberapa kegiatan yang dipilih oleh KAJ untuk mewujudkan Kerahiman Allah yaitu melalui Seminar tema APP, Penyuluhan APP, Retret untuk pendalaman tema APP, Rekoleksi Umat untuk mendalami tema APP dan pelatihan/kaderisasi penggerak sosial Paroki.
Ikut hadir pada pertemuan tersebut diatas, Sr Ana Rosalia FMA dan Sr Bernardina FMA.
(Ana Rosalia)